Antara sajak-sajak terawal, ketika baru mula mengarang dulu di tahun 2003.
Sajak : Adakah aku serupa kita?
Oleh : al_jantanie
Adakah aku terlalu mulia,
Hingga aku terlalu marah dihina?
Bukankah mulia dan hina,
Tuhan yang empunya?
Adakah aku terlalu tinggi,
Hingga aku enggan menziarahi,
Pembawa cahaya pewaris nabi,
Tinggi tidak pernah lebih tinggi,
Daripada cahaya ilahi.
Adakah aku begitu hina,
Hingga hanya layak ditertawa,
Saudara tidak pernah,
Mentertawa saudara.
Adakah aku begitu bodoh
Miskin dan hodoh,
Hingga tidak engkau peduli,
Lalu menangis meminta simpati,
Dari Pemilik langit dan bumi,
Atau lebih bodoh, miskin dan hodoh,
Mereka yang tidak peduli,
Simpati tuhan yang bersimpati.
Adakah aku apabila aku,
Berjalan dan berlari,
Tertinggal jauh lalu terjatuh,
Adakah engkau akan berhenti,
Atau terus tidak peduli.
Adakah 'aku' serupa kita,
Atau kita adalah kita?
Atau kita bagaimana?
No comments:
Post a Comment